Taliwang – Universitas Cordova menyelenggarakan Wisuda XI pada 13 November 2025 di Auditorium Al-Hamra’, Universitas Cordova. Acara dihadiri Rektor Universitas Cordova Dr. KH. L. Zulkifli Muhadli, Bupati Sumbawa Barat H. Amar Nurmansyah, perwakilan LLDikti Wilayah VIII I Nyoman Bagus Suweta Nugraha, Rektor UIN Mataram Prof. Dr. H. Masnun beserta Wakil Rektor III Prof. Dr. H. Jumarim dan Direktur Pascasarjana Prof. Dr. H. Subhan Abdullah Achim, serta perwakilan Kejaksaan Negeri, Dandim, dan Kapolres. Kegiatan ini menandai komitmen bersama pendidikan tinggi dan pemerintah daerah dalam pengembangan sumber daya manusia di Kabupaten Sumbawa Barat.
Rektor Dr. KH. L. Zulkifli Muhadli membuka wisuda dengan harapan Universitas Cordova menjadi pusat kebangkitan peradaban Islam seperti Cordoba di Andalusia dan menegaskan peran perguruan tinggi dalam capacity building serta character building masyarakat KSB. Rektor juga mengajak pemerintah dan dunia usaha, termasuk PT. Amman Mineral Nusa Tenggara, untuk berkolaborasi secara sistematis dan terencana bersama universitas demi peningkatan kesejahteraan dan legacy pembangunan daerah.
Sekretaris Senat Junaidi Effendi, S.T., M.T., menyampaikan laporan akademik yang menyebutkan Universitas Cordova memiliki izin operasional sejak 2009 dan terakreditasi oleh BAN-PT. Tiga program studi memperoleh akreditasi Baik Sekali: Pendidikan Biologi, Pendidikan Bahasa Inggris, dan Agribisnis. Pada Wisuda XI Tahun 2025, Universitas Cordova meluluskan 161 wisudawan/wisudawati — 63 laki-laki dan 98 perempuan — di mana 74 meraih predikat cumlaude dan 87 meraih predikat sangat memuaskan; capaian ini mendapat apresiasi dari Rektor dan tamu undangan.
Menanggapi laporan akademik dan seruan Rektor, Bupati H. Amar Nurmansyah menyambut baik ajakan kolaborasi dan menekankan perlunya lulusan mengembangkan jiwa kewirausahaan agar mampu membentuk klaster-klaster ekonomi baru di KSB. Bupati mengingatkan pengalaman 1999–2015 ketika aktivitas tambang belum berhasil membentuk klaster ekonomi lokal, sehingga program pemerintah 2025–2030 akan fokus menciptakan klaster baru di sektor pertanian bernilai tambah, pariwisata, dan ekonomi kreatif dengan memanfaatkan dampak positif keberadaan industri tambang secara terintegrasi.
Dalam sambutannya, Bupati juga menyampaikan capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sumbawa Barat sebesar 76,46—menyatakan posisi KSB di antara kabupaten/kota di NTB—serta menegaskan komitmen pemerintah untuk tetap mengalokasikan lebih dari 20% APBD pada urusan pendidikan sebagai bentuk dukungan berkelanjutan terhadap pengembangan kualitas pendidikan tinggi di daerah. Pernyataan ini menegaskan sinergi kebijakan antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dalam upaya peningkatan kualitas SDM lokal.
Acara ditutup dengan prosesi penyerahan cinderamata dari Universitas Cordova kepada Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat, dan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat kepada Universitas Cordova, sebagai simbol kerja sama dan komitmen bersama. Kegiatan wisuda berlangsung tertib dan menjadi momentum penguatan kolaborasi antara akademisi, pemerintah, dan dunia usaha untuk pembangunan berkelanjutan di Sumbawa Barat.
