Bupati Sumbawa Barat, DR.Ir.H.H.Musyafirin.,MM membuka secara resmi TMMD tahun 2022, Selasa (26/7). Kegiatan tersebut berlangsung di halaman Graha Fitrah Kantor Bupati Sumbawa Barat yang dilaksnaakan dalam bentuk Upcara.Hadir dalam kesempatan tersebut Danrem 162 Wira Bhakti beserta Ketua Persit Kartika Candra Kirana Koorcab Korem 162, Wakil Bupati Sumbawa Barat, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Barat, Unsur Forkopimda Kabupaten Sumbawa Barat, Jajaran Anggota TNI/Polri Sumbawa Barat, dan Para Agen Gotong royong. TMMD yang mengambil lokasi di Desa Senayan Kecamatan Poto Tano tersebut, rencananya akan berlangsung hingga minggu ke IV agustus tahun 2022.
Dalam sambutannya Bupati Sumbawa Barat DR.Ir.H.W.Musyafirin.,MM memberikan apresiasi kepada Kodim 1628 Sumbawa Barat, karenan dari awal kehadirannya di Kabupaten Sumbawa Barat pada tahun 2018, bersama dengan Pemerintah Daerah telah banyak memberikan peran dalam membangun masyarakat di desa. Pemerintah daerah sangat terbantu dengan berbagai program kerja yang dilaksanakan salah satunya adalah TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD).
Bupati mengungkapkan bahwa, berbagai program yang dilaksanakan baik fisik maupun non fisik, jika dilihat dari sisi anggaran tentu tidak sebanding apabila program yang dilaksanakan tersebut dikerjakan dengan sistem proyek. Ini semua tentu tidak lepas dari semangat gotong royong yang diterapkan dalam menuntaskan semua program dilapangan. Gotong royong yang merupakan saripati nilai-nilai ke-Indonesia-an dan esensi kultur ketimuran telah dapat terus terjaga dengan baik. Karena di situlah inti dari kekuatan bangsa dalam menjaga persatuan dan Kebhinekaan. TNI telah hadir meneguhkan semangat kebersamaan, dan menyajikan karya nyata yang bermaslahat bagi masyarakat.
“ Inilah yang menjadi catatan penting, mengapa gotong royong kita jadikan sebagai ruh dalam setiap ruang gerak kinerja pembangunan di Kabupaten Sumbawa Barat. Program daerah pemberdayaan gotong royong (PDPGR) telah mampu menjawab tantangan pembangunan ditengah tingginya ekspektasi masyarakat terhadap pelayanan, pemberdayaan, yang harus dipenuhi oleh pemerintah daerah. Dan yang terpenting adalah PDPGR telah mampu bersinergi dengan program TMMD setiap tahunnya, dalam mewujudkan program kerja secara efektif dan efisien”
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga menyampaikan bahwa Ini adalah moment yang sangat tepat, dimana peran agen gotong royong dibutuhkan kembali dalam membangun akselerasi kerja – kerja di lapangan. Sinergitas diharapkan dapat terbangun antara agen gotong royong kecamatan poto tano, khususnya agen gotong royong yang ada di desa senayan, dengan pasukan tni/polri yang menjalankan program kerja di lokasi yang telah ditentukan. Kesigapan dan kecepatan dalam bertindak adalah etos kerja TNI/POLRI yang harus di miliki oleh para agen gotong se – Kabupaten Sumbawa Barat.
Terhadap hal tersebut Bupati berharap kepada kodim 1628/sumbawa barat, agar selain para agen ini dilibatkan dalam bekerja, juga dapat diberikan pembinaan dan pengajaran tentang disiplin dan ketegasan dalam bekerja. Hal ini penting untuk dimiliki oleh para agen gotong royong dalam menggerakkan posyandu gotong royong di masa yang akan datang.
Terkait dengan Program non fisik yang telah di rencakan dalam kegiatan TMMD tahun 2022 ini menurut Bupati sangatlah penting dalam rangka membangun kualitas Sumberdaya Manusia Sumbawa Barat. Program – program penyuluhan seperti penyuluhan tentang wawasan kebangsaan, kamtibmas, hukum, pertanian dan perkebunan, keluarga berenca dan kesehatan, posyandu, posbindu, stanting dan penyakit tidak menular, penanggulangan bencana alam, penanggulangan penyebaran covid-19, narkoba, dan rekrutmen tni, sangatlah relevan dengan kebutuhan daerah saat ini.
Untuk Program TMMD tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat telah mensuport anggaran senilai 1 Milyar untuk berbagai program fisik dan non fisik yang dikonsentrasikan di Desa Senayan Kecamatan Poto tano.