Sumbawa Barat, – Selama satu hari, tim perumus program kerja Pengurus Daerah Masyarakat Ekonomi Syariah (PD.MES) Kabupaten Sumbawa Barat melakukan musyawarah dan diskusi terkait dengan program kerja dan kebijakan organisasi di tahun 2022. Kegiatan tersebut berlangsung di aula Ruang Sidang SETDA rabu 22/12. Tim yang terdiri dari para ketua bidang tersebut mengusulkan program kerja berdasarkan isu strategis daerah yang berkenaan dengan pengembangan ekonomi syariah.
Beberapa isu daerah tersebut berkaitan dengan wakaf, zakat, infaq, shadaqah, teknologi informasi, lembaga keuangan syariah, pemberdayaan perempuan dan majelis taqlim, perdagangan, property, industrialisasi, pariwisata halal, dan lembaga keuangan mikro.
Seluruh isu tersebut, oleh tim dikerucutkan menjadi 1 program dan 3 kegiatan prioritas yang dapat dikerjakan pada tahun 2022. Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Umum PD. MES Sumbawa Barat, H.Amir Syarifuddin, S.Pd., ST., M.Si.
Dalam penyampaiannya H.Amir juga menambahkan bahwa program-program tersebut nantinya akan di kolaborasikan dengan berbagai pihak terkait. Langkah kerja kita nantinya yaitu bersifat gotong royong. Semua element akan kita libatkan untuk mensukseskan program kerja PD. MES KSB tahun 2022, ungkap H. Amir.
Sementara itu, Ketua Umum PD.MES Sumbawa Barat Amar Nurmansyah, ST., M.Si. dalam arahannya kepada tim, agar program kerja yang nantinya disepakati bersama, dapat mengakomodir berbagai isu daerah yang berkenaan dengan Ekonomi Syariah. Oleh karenanya, ia berharap betul agar tim dapat dengan serius dan fokus dalam merumuskan program-program kerja yang terbaik. Saya sangat memberikan apresiasi kepada teman-teman pengurus untuk secara sukarela mewakafkan dirinya untuk terlibat dalam pengurus PD. MES Sumbawa Barat. Tugas ini tidak mudah, dan hanya orang-orang yang tertentu yang bisa, dan saya memberikan apresiasi kepada tim yang telah mengambil bagian dalam tugas mulia ini, ungkap Ketua Umum Amar Nurmansyah.
