Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) dilantik. Pelantikan PMI KSB yang diketuai Dr. Ir. H. W Musyafirin, M.M selaku Bupati Sumbawa Barat ini dipimpin Ketua PMI NTB, Drs. H. Ridwan Hidayat. Kegiatan dilaksanakan di Central Kediaman Bupati, Sabtu pagi (15/02/20). Pengurus dilantik berdasarkan Keputusan Ketua PMI NTB Nomor 66 tahun 2020 tentang Penetapan Pengurus PMI KSB Masa Bhakti Tahun 2020-2025 tertanggal 13 Februari 2020.
Sebagai Ketua PMI KSB adalah Dr. Ir. H. W Musyafirin, M.M selaku Bupati KSB, untuk membantu Ketua, sejumlah Kepala OPD Pemerintah KSB dilibatkan dalam mengawal organisasi sosial kemansian tersebut, di antaranya Drs. Mukhlis, M.SI sebagai Wakil Ketua. Ketua Bidang Penangangan Bencana dan Penanganan Sosial, dr. H. Syaifuddin. Ketua Bidang Dana dan Sarpras, Nurdin Rahman SE, hingga Sekretaris dijabat oleh Ns. Kamaluddin S.Kep., M.M. Usai pelantikan, dilaksanakan Penandatanganan hibah mobil Ambulan dan penyerahan Pataka lambang PMI dari Ketua PMI NTB kepada Ketua PMI KSB.
Ketua PMI NTB, Drs. H. Ridwan Hidayat dalam sambutannya mengatakan, tujuh prinsip dasar PMI harus dipegang teguh pengurus dan anggota PMI dalam melaksanakan tugas dan fungsi. Di bawah kepemimpinan Bupati mengurus PMI KSB, PMI akan semakin dicintai masyarakat KSB, sebagaimana Bupati mencintai masyarakat dan dicintai rakyatnya. “Ada tiga hal harapan saya untuk memajukan PMI di KSB, yakni membentuk pengurus PMI tingkat Kecamatan. Kedua membentuk relawan mulai di setiap unit kerja, relawan di PMR sampai di desa/kelurahan. Ketiga, perkuat mitigasi bencana. Sebab Indonesia adalah wilayah cincin api atau rentan terjadi bencana,” katanya.
Bupati selaku Ketua PMI KSB dalam sambutannya mengatakan, tujuh prinsip PMI akan selalu dilaksanakan oleh pengurus PMI KSB. Ditambah lagi dengan tiga prinsip atau mental masyarakat KSB yakni Ikhlas, Jujur dan Sungguh-Sungguh. Bupati mengungkapkan baiknya pelaksanaan misi sosial kemanusian di KSB oleh semua pihak termasuk PMI, yakni penanganan gempa. KSB dinyatakan sebagai daerah yang tercepat dan terbaik di NTB dalam penanganan gempa. ‘’Harapan untuk pembentukan PMI Kecamatan dan relawan Insyaallah akan dilaksanakan secepatnya. Saya mohon pengurus samakan pikiran dan tindakan, jadikan organisasi ini memberi manfaat dan dirasakan kehadirannya oleh masyarakat,” kata Bupati.(Rilis 33/Prokopim/II/20)
