TALIWANG—Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, S.T selaku Ketua Kuartir Cabang Pramuka KSB meminta pembina pramuka di KSB untuk menanamkan nilai keimanan kepada adik-adik pramuka.
Demikian dikatakan Wakil Bupati dalam amanatnya pada upacara pembukaan Kemah Bhakti memperingati HUT Pramuka ke-57 Tahun 2018. Kemah Bhakti yang digelar Kwartir Ranting Taliwang dilaksanakan di Lapangan Desa Sermong, Kecamatan Taliwang, Senin pagi (13/08/2018).
Dikatakan Wakil Bupati, akhir-akhir ini negara dilanda masalah. Khususnya di NTB khususnya lagi di Lombok terjadi gempa yang getarannya bahkan dirasakan di KSB. Bencana kebakaran orang bisa lari menghindari api. Musibah banjir maka orang akan berlari ke tempat yang lebih tinggi. Namun gempa, berlari ke bukit, maka bukit bisa hancur bagai kapas seperti diterangkan Allah. ‘’Gempa merupakan peringatan kepada kita semua, dunia sudah tua. Kakak pembina agar menamkan keimanan yang kuat kepada adik-adik, percuma sukses tanpa pondasi keimanan yang kuat, kita sukses tetapi pondasi iman lemah, maka semua akan rapuh,” imbuh Wabup.
Pramuka KSB harus bangga, karena dari unsur Pramuka, Kwarcab KSB lah yang pertama hadir di lokasi gempa bumi di Kabupaten Lombok Utara. Teladan kakak-kakak Kwarcab KSB harus dilanjutkan dalam kehidupan. Jadikan pula kemah bakti ini sebagai spirit dalam melaksanakan tugas dan kewajiban dalam kehidupan, berguna bagi sesama manusia dan berbakti kepada Allah SWT.
Kegiatan ekstrakulikuler bukan untuk hura-hura, tetapi untuk membentuk karakter generasi muda. Pembina agar terus menjalankan ekstrakurikuler pramuka. Memberikan yang terbaik untuk anak-anak sebagai generasi penerus. ‘’Kakak berharap adik-adik akan lebih baik dari kakak saat ini, mau tidak mau suka tidak suka kalian calon pemimpin KSB, pemimpin Indonesia. Saya juga dulu jadi Pramuka sama seperti kalian dan sekarang jadi Wakil Bupati, kalian pasti bisa, kalian akan mengganti pemimpin saat ini,” ungkap Wabup.
‘’Mari kita buka Kemah Bhakti ini dengan membaca bismillahirrohmanirrohim,” lanjut Wabup yang disusul penyematan pin pramuka secara simbolis kepada dua peserta kemah.
Ketua Panitia Kemah Bhakti Muhammad Mesa, S.Pd dalam laporannya menyampaikan, Tujuan kemah bhakti ini adalah untuk menggalang persatuan dan kesatuan, serta mempererat tali persaudaraan. Jumlah peserta, tingkat SD sebanyak 208 siswa, yakni siswa laki-laki dan perempuan masing-masing sebanyak 109. Siswa SMP dengan siswa laki-laki sebanyak 47 orang dan 49 orang perempuan dan Pembina sebanyak 38 orang. Kemah bhakti ini dilaksanakan mulai tanggal 12 sampai 15 Agustus.(Bagian Humas & Protokol)
