Perayaan shalat idul adha berjamaah selasa, 20/07/2021 yang dilaksanakan di halaman Masjid Agung Darussalam berlangsung khidmat.
Pelaksanaan shalat Idul Adha berjamaah tersebut adalah tahun ke-dua di masa pandemi Covid-19. Nampak para jamaah menerapkan protokol Covid-19.
Bupati Sumbawa Barat dalam sambutannya menegaskan pentingnya berqurban seperti yang disebutkan dalam Al Quran surat surat Al Hajj ayat (34) yang sebagian dari artinya menjelaskan bahwa setiap umat telah disyariatkan untuk melakukan penyembelihan hewan (qurban) dengan menyebut nama Allah atas segala rezeki yang telah dikaruniakan kepada kita selaku hambanya. Dan pada ayat (37) ditegaskan kembali bahwa hewan qurban dan darahnya itu sekali-kali tidak akan sampai kepada allah, tetapi yang sampai kepadanya adalah ketakwaan kita. Demikian ditunjukkan agar kita sekalian mengagungkan Allah swt atas segala petunjuk yang diberikan, dan menjadi kabar gembira bagi orang-orang yang berbuat kebaikan.
Bupati juga mengajak masyarakat Sumbawa Barat untuk selalu bersyukur dalam menjalani kehidupan. Bersyukur karena masih dapat melaksanakan Shalat Idul adha secara berjamaah dibandingkan dengan daerah-daerah lain yang masih belum dapat melaksanakan karena adanya PPKM darurat covid 19.
Bersyukur karena ditengah persoalan harga gabah yang tidak menentu, masyarakat kabupaten Sumbawa Barat masih bisa memenuhi kebutuhan kita sendiri. Bersyukur karena ditengah pandemi masyarakat Sumbawa Barat saat ini masih banyak yang dapat bekerja. Bersyukur karena ditengah lesunya investasi nasional, Investasi di KSB justru menggeliat dengan adanya pembangunan smelter di kecamatan maluk dan bandara di kiantar kecamatan poto tano. Bersyukur karena ditengah badai fiskal yang melanda Indonesia, kondisi fiskal Kabupaten Sumbawa Barat masih stabil. Dan kesyukuran lainnya bahwa masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat saat ini masih menjaga kesehatan lingkungan dengan ikhtiar menuntaskan lima (5) pilar sanitasi total berbasis masyarakat (stbm) di Kabupaten Sumbawa Barat.
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga mengajak kepada seluruh jamaah untuk menghayati dua moment besar dalam perayaan idul adha yaitu haji dan berqurban. Bupati mengajak kepada seluruh jamaah untuk mendoakan jamaah haji Kabupaten Sumbawa Barat agar diberi kesehatan, kesempatan untuk dapat melaksanakan ibadah haji pada tahun mendatang.
Terhadap masyarakat yang saat ini melaksanakan qurban, Bupati menghimbau agar dilaksanakan di Rumah Potong Hewan atau di lingkungannya masing-masing dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19.
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo atas pemberian hewan qurban, dan merupakan pertama kalinya Kabupaten Sumbawa Barat mendapatkan hewan qurban dari Presiden, Ungkap Bupati.
Sementara itu, Ketua Muhammadiyah Kabupaten Sumbawa Barat Drs Mukhlis menyampaikan ceramahnya dihadapan para jamaah. Dalam isi ceramhnya, Drs Mukhlis mengurai kisah keteladanan nabi Ibrahim, Nabi Ismail dan Siti Hajar istri dari nabi Ibrahim. Banyak hikmah yang dapat dipetik dari keteladan tokoh tersebut terutama pada masa pendemi covid-19. Diharapkan umat Muslim agar tetap dalam ketaatan dan keimanan, sehingga apapun cobaan yang dihadapi oleh umat tetap dapat dilewati dengan baik.
Setelah rangkaian pelaksanaan shalat idul adha selesai, Bupati beserta jajaran Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat mengikuti penyembelihan hewan qurban di halaman masjid Agung Darussalam. Heean yang diqurbankan antara lain adalah Sapi 50 ekor, dan Kambing 52 ekor. (Prokopim/Rilis80/VII/2021)