Terdapat sebanyak 100 Seniman Kabupaten Sumbawa Barat yang terdiri dari para penari, pemusik, dan penyanyi akan tampil pada upacara peringatan HUT ke 77 Republik Indonesia. Seniman KSB tersebut akan membawakan materi Tari dengan judul Tari Isong Bale. Dipilihnya Tarian Isong Bale sebagai salah satu dari 4 pengisi acara dalam Upacara Penurunan Bendera pada HUT RI ke 77 tahun 2022, telah melewati seleksi oleh Tim Kurator Pagelaran Seni HUT RI ke 77. Kurator ini ditugaskan mengkurasi dan mengasesment konten – konten dari seuluruh Nusantara yang akan dipentaskan di Istana Negara pada peringatan HUT RI ke 77 tahun 2022.
Berdasarkan hasil Kurasi dari Kurator, Dr. Eko Supriyanto, M.F.A., tari “Isong Bale” dari Kabupaten Sumbawa Barat Propinsi Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu tarian yang dinilai sesuai dengan Tema HUT RI ke77 tahun “Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat”. Menurut Dr. Eko Supriyanto, M.F.A (Eko PC) selaku curator menjelaskan bahwa, dipilihnya tarian tersebut karena materi yang ditampilkan serta makna yang terkandung di dalam tarian isong bale mencerminkan nilai nilai kebersamaan dan gotong royong di dalam masyarakat yang merupakan sari pati dari nilai –nilai luhur kehidupan masyarakat bangsa Indonesia. Gotong royong dianggap sebagai perekat semangat kebangsaan untuk mampu kembali bangkit dari keterpurukan setelah wabah covid 19. Semangat kebersamaan dalam gotong royong mampu menciptakan ikatan yang kuat akan rasa kebangsaan dan cinta terhadap tanah air ungkap Eko PC.
Sementara itu, Surdiana S.Pd, selaku penata Tari, menjelaskan bahwa Karya tari Isong Bale adalah karya tari ciptaan baru yang berangkat dari kekuatan masyarakat setempat tentang gotong royong yang dielaborasi dengan inspirasi potensi kesenian lokal yaitu Tarian Barinas, Tarian Kolong, Tarian Kebo, dan Tarian Kenre Pasakomong, yang diiringi oleh musik tradisional Sumbawa Barat.
Tarian isong bale sebagai wujud ekspresi seni dari semangat pembangunan yang saat ini digalakkan oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat. Visi Bupati Sumbawa Barat 2021 – 2026 Terwujudnya KSB Baik Berlandaskan Gotong Royong telah diwujudkan dalam Peraturan Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR). PDPGR telah memberikan ruang sepenuhnya kepda masyarakat untuk berpartisipasi membangun daerahnya. Melalui karya seni tarian Isong Bale, ingin disampaikan pesan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa pemberdayaan gotong royong menjadi kunci kesuksesan dalam pembangunan Negara dan Bangsa, Ungkap Surdiana
Keberangkatan tim Kesenian tersebut dilepas oleh Bupati Sumbawa Barat Dr.Ir.H.W.Musyafirin.,MM di central kediaman Bupati pada hari kamis (11/8) bertepatan dengan malam yasinan. Hadir dalam kesempatan tersebut para Kepala OPD, Para Camat, para Agen Gotong royong, 100 Seniman beserta Official dari Dinas Disparpora Kabupaten Sumbawa Barat. Dalam sambutan pelepasannya, Bupati mengucapkan terimakasih dan rasa bangga atas kesempatan yang telah diberikan oleh pihak Istana untuk menampilkan tarian asal KSB di Istana Negara. “Saya mengucapkan rasa terimakasih sekaligus bangga atas kesempatan yang telah diberikan ini. Saya berpesan agar dapat menampilkan penampilan yang terbaik. Jaga nama baik individu maupun nama baik Kabupaten Sumbawa Barat. Berikan yang terbaik, siapa tau ditahun mendatang dapat diberikan kesempatan kembali untuk tampil pada moment bergengsi lainnya. Jaga kesehatan sehingga sekembalinya nanti di KSB dalam keadaaan selamat”, Ungkap Bupati
